No | Faktor Intern | Satuan | Sasaran | Cara Pencapaian |
1 |
Tata Batas Areal Kerja dan Pemetaan |
km km lembar lembar lembar |
Penataan Batas : - Batas sendiri = ± 55 km - Batas persekutuan = Pemetaan : - Peta dasar = - Peta tata ruang = - Peta kerja = sesuai kebutuhan |
- Koordinasi dengan Badan Planologi Dephut - Inventarisasi kondisi Kawasan yang kemudian Dipetakan. - Pembuatan peta dengan GIS |
2 | Penataan Areal Kerja | ha ha ha | Tan.Pokok = 5.285 ha Kw.Lindung = 1.288 ha Sarana prasarana = 5 ha | Overlay berbagai kondisi kawasan yang kemudian menentukan peruntukan. |
3 | Inventarisasi Tegakan | ha/daur ha/daur ha/daur | 588 | Dilakukan dengan Intensitas Sampling 0,6-10% sesuai sasaran dan permasalahannya |
4 | Pembukaan wilayah Hutan | km km Unit Unit | Kanal besar = Kanal kecil = TPn = sesuai jumlah petak TPK = 1 | Pembuatan desain kanal sesuai dengan kelasnya. Pembuatan TPn dan TPK sesuai dengan kebutuhannya |
5 | Penyiapan Lahan | ha ha | Tanaman Pokok = 5.285 ha Tanaman pada areal bekas pemanenan = 5.285 ha | Dilaksanakan dengan system mekanis/non mekanis |
6 | Pembibitan | btg/th | Bibit tanaman pokok = 11.627.000 batang | Membuat areal persemaian permanent yang baik |
7 | Penanaman | ha/daur | Tanaman pokok = 5.285 ha | Dilaksanakan berdasarkan perencanaan yang dibuat. |
8 | Pemeliharaan | ha/daur | Tanaman pokok = 5.285 ha | Dilaksanakan berdasarkan perencanaan yang dibuat |
9 | Perlindungan dan Pengaman Hutan | ha | Gangguan keamanan kawasan meliputi seluruh areal | Identifikasi jenis gangguan. Membentuk satuan pengamanan hutan. Bekerjasama dengan masyarakat dalam penanganan gangguan kawasan |
10 | Penebangan /pemanenan | ha/daur m3/daur m3/thn | Luas : 5.285 ha Tanaman pokok = Bakau + Acacia Volume : 766.325 m3 | Penetapan RIL sebagai hal yang harus dilakukan |
11 | Pengolahan dan pemasaran hasil | m3/daur m3/thn | Tanaman pokok = 766.325 m3 | Kayu hasil panen akan diserap sebagai bahan baku arang |
12 | Pengorganisasian dan tenagakerja | Orang | 300 orang | Pembentukan Organisasi Pengembangan SDM |
13 | Pembinaan/ Pemberdayaan Masyarakat Desa Hutan | Desa
Kecamatan | 5 (lima) desa (Ds.Muara, Jalur 21, jalur 18, Jalur 15, Jalur 13. 1 (satu) kecamatan | Memberdayakan kemampuan Masyarakat dalam turut melestarikan hutan dan lingkungan desa hutan |
14 | Penelitian dan Pengembangan | Aspek Penelitian | 7 aspek (tanah, silvikultur, perlindungan tanaman, pengembangan tegakan, manajemen tegakan, social ekonomi dan pasar) | Membentuk bagian Litbang Menjalin kerjasama dengan Instansi terkait dan perusahaan lainnya. |
15 | Pendidikan dan Pelatihan | Orang | 20 | Mengirim ke pelatihan di luar perusahaan dan in house training. |
16 | Pengadaan Sarana Dan Prasarana | 4 Unit 6 Unit 2 Unit 6 Unit 1 Unit | Base Camp dan sarana lainnya Pembuatan Tungku Peralatan kerja/berat Kendaraan darat/air Lain-lain | Realisasi sesuai dengan rencana investasi |
17 | Pengelolaan dan Pemantauan lingkungan | Ha Ha Ha Ha | Kawasan lindung pantai Areal efektif unit produksi Tanaman Pokok Tanaman Kehidupan | Mendasarkan pada kajian AMDAL (RKL-RPL) Hasil evaluasi pengelolaan dan pemantauan lingkungan |
18 | Monitoring dan Evaluasi | Kawasan lindung = 1.288 ha Areal efektif = Tanaman Pokok = 5.285 ha Tan. Kehidupan = 378 ha | Menetapkan Bagian Satuan Pengawas Internal (SPI) sebagai Lembaga yang melakukan monitoring. Menggunakan hasil kajian Litbang sebagai bahan pembuatan evaluasi. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar